Pandum : Media Pembelajaran Aksara Jawa Berbasis Next Js

Gradiva Arya Wicaksana, Brigitta Diah Ayu Arjanti, Syireen Aqilla, Jasmine Angelya Putri, Ariswati Baruno

Submitted : 2023-11-09, Published : 2023-12-12.

Abstract

Aksara jawa adalah salah satu budaya peninggalan nenek moyang yang harus dilestarikan. Pemerintah sudah berupaya untuk melestarikannya dengan memasukan Aksara Jawa ke dalam pelajaran Bahasa Jawa yang diajarkan kepada siswa SD, SMP, SMA, mahasiswa, dan masyarakat umum. Akan tetapi, masih banyak masyarakat yang kurang tertarik dengan materi Aksara Jawa ini. Salah satu faktornya adalah karena masih banyak yang menganggap materi ini adalah materi yang sulit. Salah satu solusi yang dapat dilakukan adalah dengan mengubah media pembelajaran dari metode tradisional ke metode yang lebih menyenangkan seperti dengan menggunakan Aplikasi. Penelitian ini bertujuan membuat aplikasi tersebut bernama ‘PANDUM’ yang mengambil konsep terinspirasi dari aplikasi Duolingo yang merupakan aplikasi pembelajaran bahasa asing. Aplikasi dibuat dengan framework next js sebagai database. Next js memungkinkan membuat server side rendering atau merender tampilan pada server dan menciptakan website statis. Tahap pertama penelitian dilakukan dengan melakukan survei terhadap 109 responden tentang minat masyarakat terhadap aksara jawa. Selanjutnya dilakukan proses pengembangan aplikasi. Tahap terakhir adalah mencobakan aplikasi tersebut. Hasil dari penelitian ini dapat menjadi media baru dalam melestarikan budaya terutama aksara jawa.

Keywords

Aksara Jawa; Next js; aplikasi; budaya

References

W. J. . Poerwadarminta, Baoesastra Djawa (dalam bahasa Jawa). Batavia: J.B. Wolters., 1939.

S. Fatimah, “"Bangkitkan Kongres Bahasa Jawa Setelah Mati Suri,” Radar Jogja., 2020. [Online]. Available: https://radarjogja.jawapos.com/bantul/2020/02/27/bangkitkan-kongres-bahasa-jawa-se telah-mati-suri.

V. I. Ekowati, “Perubahan sistem pembelajaran aksara Jawa,” Semin. Nas. Pembelajaran Bhs. dan Sastra Drh. dalam Kerangka Budaya Jawa, vol. 8, 2007.

A. Junianto, “Lestarikan Aksara Jawa Melalui Digtalisasi,” Harian Jogga, 2022. [Online]. Available: https://jogjapolitan.harianjogja.com/read/2022/09/10/511/1111370/lestarikan-aksara-jawa-melalui-digtalisasi.

A. AP, “KOP TPS Menumbuhkembangkan Keterampilan Menulis Aksara Jawa,” Radar Semarang, 2020. [Online]. Available: https://radarsemarang.jawapos.com/untukmu-guruku/721372956/kop-tps-menumbuhkembangkan-keterampilan-menulis-aksara-jawa.

H. Supriyono, R. F. Rahmadzani, M. S. Adhantoro, and A. K. Susilo, “Rancang Bangun Media Pembelajaran Dan Game Edukatif Pengenalan Aksara Jawa ‘Pandawa,’” in Prosiding The 4thUniversity Research Colloquium 2016, 2016, pp. 1–12, doi: I2407-9189.

R. Willyanto, “Pembuatan Motion Comic Pewayangan Punokawan Untuk Pembelajaran Aksara Jawa.,” Calyptra J. Ilm. Mhs. Univ. Surabaya, vol. 4, no. 2, pp. 1–15, 2015.

A. Supriyono, H., Sudarmilah, E., Fadlilah, U., Rahayu, E. T., dan Purwohartono, “Rancang Bangun Media Pembelajaran Bahasa Dan Huruf Jawa Berbasis Adobe Flash Cs6,” in Prosiding The 2nd University Research Coloquium 2015, 2015, doi: 2407-9189, 1-9.

M. Laveda, “Teknologi AI Makin Merajalela, Begini Kecemasan Warga AS,” Republika, 2023. [Online]. Available: https://tekno.republika.co.id/berita/s04yx7478/teknologi-ai-makin-merajalela-begini-kecemasan-warga-as.

F. A. Burhan, “Tertolong Pandemi, Ruangguru Raih 22 Juta Pengguna Baru Selama 2020 Artikel ini telah tayang di Katadata.co.id dengan judul ‘Tertolong Pandemi, Ruangguru Raih 22 Juta Pengguna Baru Selama 2020’ , https://katadata.co.id/pingitaria/digital/5ff68c3b68399/ter,” Katadata.co.id, 2021. [Online]. Available: https://katadata.co.id/pingitaria/digital/5ff68c3b68399/tertolong-pandemi-ruangguru-raih-22-juta-pengguna-baru-selama-2020.

C. M. Annur, “Aplikasi Belajar Bahasa Duolingo Punya 56 Juta Pengguna per Kuartal III-2022,” databooks, 2023. [Online]. Available: https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2023/01/12/aplikasi-belajar-bahasa-duolingo-punya-56-juta-pengguna-per-kuartal-iii-2022.

S. Ahn, Luis von dan Hacker, “Duolingo: Cara terbaik didunia untuk belajar bahasa.,” id.duolingo.com., 2011. [Online]. Available: https://id.duolingo.com.

T. E. Behrend, Textual Gateways: the Javanese Manuscript Tradition. Jakarta: . Illuminations: The Writing Traditions of Indonesia, Lontar Foundation, 1996.

Tim Jarlit BAPEDA DIY, “Pemberdayaan Bahasa, Sastra, Budaya, dan Aksara Jawa melalui Jalur Formal dan Nonformal dalam Era Multikultur di DIY,” 2004.

C. Triwardani, R., & Rochayanti, “Implementasi Kebijakan Desa Budaya dalam Upaya Pelestarian Budaya Lokal.,” Reformasi, vol. 4, no. 2, 2014.

Article Metrics

Abstract view: 114 times
Download     : 57   times

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.